Tag Archives: Prabowo Subianto

https://orkutluv.com

Prabowo-Gibran Dorong Indonesia Jadi Mediator Konflik Internasional

Dalam seratus hari pertama masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Indonesia memperlihatkan komitmen aktifnya dalam mediasi konflik internasional. Dari isu Palestina hingga Ukraina, langkah-langkah diplomatik Indonesia menegaskan posisi strategis negara di panggung global.

Dukungan Tegas untuk Palestina

Pada 10 Januari 2025, Menteri Luar Negeri Sugiono menggarisbawahi pentingnya solusi dua negara sebagai langkah nyata menuju perdamaian di Timur Tengah. Dalam pernyataannya, ia menekankan bahwa dialog dan negosiasi merupakan kunci utama untuk mengakhiri konflik panjang antara Palestina dan Israel. Indonesia berjanji akan terus berperan aktif dalam mendukung upaya perdamaian ini melalui forum internasional, termasuk di Perserikatan Bangsa-Bangsa.

“Kami tidak hanya berbicara tentang perdamaian, tetapi juga mengambil langkah nyata untuk memperjuangkan hak-hak rakyat Palestina,” ujar Sugiono dalam pertemuan resmi.

Dorongan untuk Solusi Damai di Ukraina

Tidak hanya di Timur Tengah, konflik di Ukraina juga menjadi perhatian khusus pemerintahan Prabowo-Gibran. Dalam pernyataan yang dikeluarkan pada hari yang sama, Presiden Prabowo menyerukan pentingnya solusi damai melalui dialog terbuka antara semua pihak yang terlibat.

“Kita tidak bisa membiarkan konflik ini terus memengaruhi stabilitas global. Indonesia mengajak seluruh negara bersatu untuk mencari jalan keluar yang damai dan adil,” tegas Prabowo.

Langkah ini mencerminkan kepedulian Indonesia terhadap perdamaian dunia, terutama mengingat dampak konflik Ukraina yang meluas pada aspek politik dan ekonomi global.

Penguatan Kerja Sama Internasional

Selain berfokus pada penyelesaian konflik, Indonesia juga memperkuat diplomasi internasional di sektor pertahanan dan keamanan maritim. Menteri Luar Negeri Sugiono menyatakan bahwa pemerintahan Prabowo-Gibran berkomitmen meningkatkan kerja sama strategis untuk menjaga kedaulatan negara.

Fokus utama ada pada keamanan maritim, terutama dalam menghadapi tantangan di kawasan Asia Tenggara. Sugiono menambahkan bahwa kerja sama ini juga mencakup isu perikanan ilegal, perlindungan sumber daya alam, dan peningkatan kapabilitas pertahanan laut.

Harapan di Kancah Internasional

Dengan langkah-langkah yang diambil selama 100 hari pertama, pemerintahan Prabowo-Gibran menunjukkan kepemimpinan yang kuat dalam diplomasi global. Dukungan terhadap Palestina, dorongan perdamaian di Ukraina, dan kerja sama strategis di bidang keamanan maritim menjadi fondasi yang menjanjikan untuk masa depan peran Indonesia di kancah internasional.

Indonesia kini tidak hanya hadir sebagai negara yang peduli pada isu global, tetapi juga sebagai mediator aktif yang membawa pesan perdamaian dan stabilitas untuk dunia.

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Untuk Tingkatkan Penghasilan Rakyat Dalam 100 Hari Kerja

Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan komitmennya untuk meningkatkan penghasilan rakyat Indonesia dalam acara yang menandai 100 hari masa kerjanya. Dalam pernyataannya, ia menekankan pentingnya kebijakan yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif.

Sejak dilantik, Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka telah meluncurkan berbagai program untuk mendukung ekonomi rakyat. Salah satu program unggulan adalah Makan Bergizi Gratis (MBG), yang bertujuan untuk memastikan akses masyarakat terhadap makanan bergizi. Ini menunjukkan bahwa pemerintah berusaha untuk mengatasi masalah gizi buruk yang masih ada di beberapa daerah.

Dalam laporan kinerja 100 hari, Prabowo menyatakan bahwa pemerintah berhasil mengendalikan harga-harga kebutuhan pokok di pasar. Langkah ini diambil untuk mencegah inflasi yang dapat membebani masyarakat, terutama kalangan bawah. Dengan stabilitas harga, diharapkan daya beli masyarakat dapat meningkat, menciptakan kondisi yang lebih baik bagi perekonomian. Ini mencerminkan upaya pemerintah dalam menjaga kestabilan ekonomi nasional.

Pemerintah juga telah meluncurkan paket stimulus bantuan sosial senilai Rp38 triliun untuk membantu masyarakat tidak mampu. Program ini mencakup penghapusan utang bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta nelayan, yang diharapkan dapat memberikan dorongan bagi sektor-sektor yang terdampak pandemi. Ini menunjukkan bahwa pemerintah berkomitmen untuk membantu kelompok rentan agar tidak tertinggal dalam pemulihan ekonomi.

Hasil survei menunjukkan tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Prabowo mencapai 80,9 persen. Angka ini mencerminkan dukungan luas dari masyarakat terhadap langkah-langkah yang diambil oleh pemerintah dalam waktu singkat. Ini menunjukkan bahwa ada harapan besar dari rakyat untuk melihat perubahan positif dalam kehidupan mereka.

Dengan berbagai kebijakan yang telah diluncurkan, semua pihak berharap agar Presiden Prabowo dapat terus menjaga momentum ini dan memperkuat komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Diharapkan bahwa langkah-langkah ini akan membawa perubahan signifikan dalam penghasilan masyarakat dan membantu mereka keluar dari kemiskinan. Keberhasilan pemerintah dalam mencapai tujuan ini akan menjadi indikator penting bagi masa depan pembangunan ekonomi Indonesia.

Ekonomi Vietnam Tembus 7,09%, Hampir Capai Target Ambisius Prabowo

Vietnam mengumumkan pertumbuhan ekonomi yang mengesankan sebesar 7,09% sepanjang tahun 2024. Pencapaian ini menjadikan Vietnam sebagai salah satu negara dengan pertumbuhan tercepat di Asia Tenggara, dan semakin mendekati target pertumbuhan yang ditetapkan oleh Presiden Indonesia Prabowo Subianto.

Pertumbuhan ekonomi Vietnam didorong oleh ekspor yang kuat dan arus masuk investasi asing yang signifikan. Total nilai ekonomi Vietnam mencapai US$476,3 miliar, meningkat pesat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa Vietnam berhasil memanfaatkan posisinya sebagai pusat manufaktur regional untuk menarik investasi dan meningkatkan volume ekspor. Ini mencerminkan betapa pentingnya sektor industri dalam mendukung pertumbuhan ekonomi.

Data dari Kantor Statistik Umum (GSO) Vietnam menunjukkan bahwa produk domestik bruto (PDB) tumbuh 7,55% pada kuartal keempat 2024, yang merupakan pertumbuhan kuartalan tercepat dalam lebih dari dua tahun. Kepala GSO, Nguyen Thi Huong, menyatakan bahwa hasil ini adalah pencapaian positif di tengah berbagai tantangan, termasuk bencana alam. Ini menunjukkan ketahanan ekonomi Vietnam meskipun menghadapi kondisi yang sulit.

Ekspor Vietnam pada tahun 2024 tumbuh sebesar 14,3% menjadi US$405,53 miliar, dengan pengiriman barang elektronik, telepon pintar, pakaian, dan hasil pertanian sebagai kontributor utama. Pertumbuhan ini mencerminkan keberhasilan Vietnam dalam memperluas pasar internasional dan meningkatkan daya saing produk-produk mereka di pasar global. Ini menunjukkan bahwa diversifikasi produk sangat penting untuk menjaga pertumbuhan ekonomi.

Meskipun pencapaian ini mengesankan, tantangan tetap ada di sektor perbankan dan real estat. Laporan dari Oxford Economics memperingatkan bahwa meskipun data pertumbuhan positif, pertumbuhan kredit masih berada di bawah tren. Ini menunjukkan bahwa stabilitas sektor keuangan sangat penting untuk mendukung pertumbuhan berkelanjutan di masa depan.

Vietnam telah menetapkan target pertumbuhan PDB resmi sebesar 6,5% hingga 7% untuk tahun 2025. Perdana Menteri Pham Minh Chinh bahkan menargetkan pertumbuhan sebesar 8% dalam jangka panjang. Ini mencerminkan ambisi Vietnam untuk terus meningkatkan kinerja ekonominya dan bersaing dengan negara-negara lain di kawasan.

Dengan pertumbuhan ekonomi yang mencapai 7,09%, semua pihak kini diajak untuk melihat peluang yang ada bagi Vietnam di masa depan. Keberhasilan dalam mencapai target-target ambisius akan sangat bergantung pada kemampuan pemerintah untuk mengatasi tantangan yang ada dan memanfaatkan momentum positif saat ini. Melalui strategi yang tepat, Vietnam dapat terus melaju sebagai salah satu kekuatan ekonomi di Asia Tenggara.

Pengusaha Ritel Bantah Sudah Naikkan PPN Jadi 12 Persen

Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) menegaskan bahwa anggotanya tidak memberlakukan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 12 persen kepada konsumen. Pernyataan ini disampaikan langsung oleh Ketua Aprindo, Solihin, untuk menjawab kabar yang beredar di masyarakat.

“Saya sudah memeriksa seluruh anggota Aprindo, tidak ada satu pun yang menetapkan tarif PPN menjadi 12 persen. Dari 20 ribu gerai ritel yang tergabung dalam asosiasi kami, tidak ada yang mengubah tarif tersebut,” ujar Solihin, Jumat (3/1), seperti dikutip dari Antara.

Persiapan Menghadapi Aturan Baru

Solihin mengungkapkan bahwa peritel sempat bersiap untuk mengubah harga barang menjelang pengumuman resmi kenaikan PPN dari 11 persen menjadi 12 persen oleh Presiden Prabowo Subianto. Namun, setelah pengumuman tersebut, anggota Aprindo tetap mematuhi aturan yang berlaku dengan menetapkan tarif PPN sebesar 11 persen, sesuai regulasi.

“Kami sudah menyiapkan price tag baru, tetapi tidak digunakan. Kami mengikuti peraturan yang berlaku. Jika ada anggota Aprindo yang terbukti menaikkan tarif di luar aturan, masyarakat dapat melaporkannya langsung kepada saya,” tegas Solihin.

Kenaikan PPN Hanya untuk Barang Mewah

Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa kenaikan tarif PPN menjadi 12 persen mulai 1 Januari 2025 hanya berlaku untuk barang dan jasa mewah. Kenaikan ini tidak menyasar barang kebutuhan pokok atau jasa yang digunakan oleh masyarakat umum.

“Kenaikan tarif PPN dari 11 persen menjadi 12 persen hanya dikenakan pada barang dan jasa mewah, yaitu barang tertentu yang selama ini sudah terkena PPN barang mewah (PPnBM). Barang tersebut dikonsumsi oleh golongan masyarakat mampu,” jelas Prabowo dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Keuangan pada Selasa (31/12).

Contoh Barang yang Terdampak

Prabowo memberikan contoh jenis barang mewah yang akan dikenakan tarif PPN 12 persen, di antaranya:

  • Pesawat jet pribadi
  • Kapal pesiar atau yacht
  • Rumah mewah dengan nilai di atas golongan menengah

“Barang-barang tersebut tergolong mewah dan umumnya hanya dimanfaatkan oleh masyarakat papan atas,” lanjut Prabowo.

Komitmen Aprindo terhadap Aturan Pemerintah

Solihin menambahkan bahwa anggota Aprindo selalu berkomitmen untuk mematuhi peraturan pemerintah, termasuk Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 131 Tahun 2024 yang mengatur tarif PPN 12 persen khusus untuk barang dan jasa mewah.

“Kami memastikan anggota Aprindo mengikuti aturan yang telah ditetapkan. Jadi, konsumen tidak perlu khawatir tentang adanya perubahan harga di luar ketentuan,” tutup Solihin.

Kesimpulan
Kenaikan tarif PPN menjadi 12 persen hanya berlaku untuk barang dan jasa tertentu yang dikategorikan sebagai mewah, sementara barang kebutuhan pokok tetap dikenakan tarif PPN yang lama. Aprindo menjamin anggotanya mematuhi regulasi yang berlaku, memberikan rasa aman kepada konsumen dalam bertransaksi.

Prabowo Soroti Vonis Ringan Hakim, Serukan Hukuman Tegas bagi Koruptor

Dalam pidatonya pada Musrenbangnas RPJMN 2025-2029 yang digelar di Jakarta pada Senin (30/12), Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menekankan pentingnya penegakan hukum yang tegas terhadap para koruptor, khususnya mereka yang menyebabkan kerugian negara hingga ratusan triliun rupiah. Ia mengungkapkan keprihatinannya terhadap vonis yang dianggap terlalu ringan diberikan kepada pelaku korupsi besar, yang menurutnya tidak sebanding dengan dampak kerugian yang ditimbulkan.

Prabowo menegaskan bahwa masyarakat Indonesia kini semakin cerdas dan mampu melihat ketidakadilan dalam proses hukum, terutama terkait dengan korupsi yang merugikan negara dalam jumlah fantastis. “Rakyat di pinggir jalan ngerti, ngerampok triliunan eh ratusan triliun vonisnya sekian tahun,” ujar Prabowo dengan nada kecewa. Ia bahkan menambahkan sindiran mengenai kondisi narapidana koruptor yang bisa menikmati fasilitas seperti pendingin ruangan dan televisi di dalam penjara, yang menurutnya tidak sesuai dengan besarnya kerugian yang ditimbulkan.

Presiden yang juga seorang mantan jenderal itu meminta agar pihak yang berwenang, seperti Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto, memberikan perhatian lebih dalam menangani kasus-kasus korupsi besar. Ia menilai bahwa hukuman yang lebih berat perlu diberikan kepada pelaku yang merampok kekayaan negara dengan jumlah yang sangat besar. “Menteri pemasyarakatan, tolong diperhatikan, jangan sampai koruptor di penjara hidup nyaman dengan fasilitas mewah,” tegas Prabowo.

Prabowo juga menyinggung Jaksa Agung dan menantang apakah mereka akan melakukan banding terhadap vonis ringan yang telah diberikan. “Jaksa Agung, naik banding enggak? Vonisnya harus lebih berat, seperti 50 tahun, supaya memberi efek jera,” ujarnya.

Pernyataan ini menunjukkan komitmen Prabowo untuk memperkuat sistem hukum di Indonesia, khususnya dalam hal pemberantasan korupsi, yang merupakan salah satu fokus utama pemerintahannya. Dengan tegas, ia mengingatkan bahwa keadilan harus ditegakkan, dan para pelaku yang merugikan negara dalam jumlah besar harus menerima hukuman yang setimpal.

Presiden Prabowo: “Belum Bekerja Sudah Dicap Negatif, Mentalitas Rendah Harus Ditinggalkan!”

Jakarta – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyampaikan pidato yang tegas dalam acara Musrenbangnas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029 di Jakarta pada Senin (30/12). Dalam pidatonya, Prabowo merespons pihak-pihak yang sering mencibir pemerintahannya, yang baru berjalan sekitar dua bulan. Ia menekankan pentingnya mentalitas positif bagi bangsa dan bangsa Indonesia agar tidak terjebak dalam pemikiran negatif terhadap perkembangan negara.

Presiden Prabowo mengkritik beberapa pihak yang meskipun memiliki latar belakang pendidikan tinggi, malah cenderung merendahkan prestasi bangsa sendiri. “Punya gelar profesor, sekolah di mana-mana yang terkenal, tapi mentalnya masih mental rendah diri, apa yang dilakukan bangsa sendiri selalu jelek, belum kita bekerja sudah mulai nyinyir,” ujar Prabowo. Ia menyatakan bahwa di Indonesia, masih ada segelintir orang yang merasa ragu terhadap kemampuan bangsa dan meragukan apa yang bisa dicapai oleh Indonesia.

Lebih lanjut, Prabowo menegaskan bahwa pemerintahannya akan terus berusaha untuk membangun sebuah pemerintahan yang bersih, transparan, dan bebas dari korupsi. Ia meminta kepada jajaran pemerintah untuk lebih giat dalam menghentikan kebocoran anggaran yang merugikan masyarakat. “Aparat pemerintah sangat menentukan kebocoran-kebocoran untuk dihentikan, penyelundupan dari luar ke dalam membahayakan kedaulatan Indonesia,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Prabowo juga memberikan arahan mengenai pelaksanaan RPJMN 2025-2029 kepada seluruh jajaran pemerintahan pusat dan daerah. Musrenbangnas yang digelar di Kantor Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas ini dihadiri oleh berbagai pejabat tinggi, baik secara langsung maupun melalui video konferensi. Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, para menteri Kabinet Merah Putih, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kepala BIN M. Herindra, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga hadir dalam acara tersebut.

Prabowo berharap agar seluruh jajaran pemerintahan dapat bekerja keras untuk memastikan keberhasilan program-program pembangunan jangka panjang, serta memperkuat fondasi ekonomi dan sosial Indonesia. Sebagai pemimpin, ia menekankan bahwa untuk maju, bangsa Indonesia harus mempercayai kemampuan dan potensi yang dimiliki serta terus membangun sikap optimis dan kerja keras.

Partai PAN Minta Dukungan Untuk Prabowo Subianto Dalam Kepemimpinan

Pada tanggal 29 Desember 2024, Partai Amanat Nasional (PAN) mengeluarkan pernyataan resmi yang meminta seluruh pihak untuk memberikan kesempatan dan dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai Presiden Republik Indonesia. Permintaan ini disampaikan oleh Wakil Ketua Umum PAN, Saleh Partaonan Daulay, dalam rangka memperkuat stabilitas politik dan mendukung program-program pemerintah yang sedang berjalan.

Dalam pernyataannya, Saleh menekankan bahwa dukungan dari berbagai elemen masyarakat dan partai politik sangat penting untuk kelancaran pemerintahan Prabowo. Ia menyatakan bahwa stabilitas politik akan membantu pemerintah dalam melaksanakan program-program pembangunan yang telah direncanakan. Hal ini menunjukkan bahwa dukungan politik bukan hanya sekadar formalitas, tetapi juga merupakan kunci untuk mencapai tujuan pembangunan nasional.

Dukungan PAN kepada Prabowo bukanlah hal baru. Sejak awal, partai ini telah berkomitmen untuk mendukung kepemimpinan Prabowo dan bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju. Saleh menjelaskan bahwa pengalaman dan visi Prabowo dalam memimpin negara sangat dibutuhkan untuk menghadapi tantangan-tantangan yang ada. Ini mencerminkan kepercayaan PAN terhadap kemampuan Prabowo dalam mengelola pemerintahan.

Pernyataan dukungan ini juga muncul di tengah berbagai tantangan yang dihadapi pemerintah, termasuk isu ekonomi dan sosial yang kompleks. Dengan adanya dukungan dari PAN dan partai-partai koalisi lainnya, diharapkan pemerintah dapat lebih fokus dalam merumuskan kebijakan yang pro-rakyat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ini menunjukkan bahwa kerjasama antar partai politik sangat penting dalam menciptakan solusi terhadap masalah-masalah yang ada.

Saleh juga berharap agar semua pihak dapat bersatu demi kemajuan bangsa. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat untuk mencapai tujuan bersama. Dengan adanya dukungan yang kuat, diharapkan pemerintahan Prabowo dapat berjalan dengan lancar dan membawa perubahan positif bagi Indonesia.

Dengan permintaan dukungan dari PAN kepada Prabowo Subianto, terlihat adanya harapan untuk menciptakan stabilitas politik di Indonesia. Dukungan tersebut diharapkan dapat memperkuat posisi pemerintah dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada. Semua pihak kini diharapkan dapat bersatu demi kemajuan bangsa dan mewujudkan visi pembangunan nasional yang lebih baik ke depannya.

Pesan Natal Presiden Prabowo: Bangun Kehidupan Rukun dan Peduli Terhadap Sesama

Perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada Sabtu malam (28/12/2024) dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Presiden Prabowo Subianto yang menyampaikan pidato penuh makna. Dalam kesempatan tersebut, Presiden mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk menjadikan momen Natal sebagai waktu untuk refleksi, mempererat persatuan, dan menjaga kedamaian di tengah keberagaman bangsa.

Presiden menegaskan bahwa Indonesia adalah negara yang kaya akan keberagaman, baik dari segi agama, suku, adat, dan budaya. Namun, meskipun memiliki perbedaan, bangsa Indonesia tetap satu jiwa dengan semangat persatuan. “Bangsa Indonesia adalah bangsa yang beragam, bangsa yang penuh perbedaan, bangsa yang berbhinneka tapi satu jiwa, satu kehendak, satu keinginan, yaitu untuk hidup rukun sebagai satu keluarga besar,” ujar Presiden Prabowo dalam pidatonya yang disampaikan kepada seluruh umat yang hadir dan masyarakat yang mengikuti acara ini.

Lebih lanjut, Presiden mengingatkan bahwa Indonesia patut bersyukur atas kedamaian yang terus terjaga di Tanah Air meskipun dunia saat ini dilanda banyak ketegangan dan konflik. “Di ruangan ini dan di mana-mana yang melihat acara ini pasti banyak perbedaan. Berbeda agama, suku, adat, dan daerah. Namun, nyatanya, kita semua merasa sejuk, aman, damai, dan rukun. Inilah kehebatan Bangsa Indonesia,” tegasnya, mengingatkan pentingnya semangat Bhinneka Tunggal Ika yang menjadi kekuatan utama Indonesia.

Presiden juga mengajak umat Kristiani yang merayakan Natal untuk tidak hanya bersuka cita, tetapi juga untuk selalu mengingat saudara-saudara yang sedang menghadapi berbagai tantangan hidup. “Kita merayakan Natal ini dengan penuh sukacita, tetapi mari kita selalu ingat saudara-saudara kita yang hidupnya masih penuh tantangan. Kita harus terus berjuang bersama untuk membawa kedamaian dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia,” tambahnya.

Dalam penutup pidatonya, Presiden Prabowo mengungkapkan harapannya agar perayaan Natal kali ini dapat mempererat tali persaudaraan antarumat beragama dan mendorong terciptanya kedamaian yang berkelanjutan. “Selamat Natal bagi saudara-saudara sekalian. Semoga damai Natal membawa berkah, kedamaian, dan semangat baru untuk terus merajut persatuan dalam keberagaman,” ujarnya.

Perayaan Natal Nasional 2024 berlangsung dengan penuh kehangatan dan kekeluargaan, dihadiri oleh pejabat negara, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta umat Kristiani dari berbagai lapisan. Acara ini mencerminkan betapa pentingnya menjaga keharmonisan dalam keberagaman demi masa depan Indonesia yang lebih baik.

Presiden Prabowo Kumpulkan Ketua Umum Partai Pendukung Di Kertanegara

Pada tanggal 28 Desember 2024, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengadakan pertemuan penting dengan ketua umum partai-partai pendukung pemerintah di kediamannya di Kertanegara, Jakarta. Pertemuan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh politik kunci dari berbagai partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM). Tujuan utama dari pertemuan ini adalah untuk memperkuat kerjasama politik menjelang tahun politik yang semakin dekat.

Dalam situasi politik yang dinamis, koordinasi antar partai menjadi sangat penting untuk menjaga stabilitas pemerintahan. Pertemuan ini memberikan kesempatan bagi Prabowo dan para ketua umum untuk mendiskusikan strategi dan langkah-langkah yang perlu diambil dalam menghadapi tantangan politik ke depan. Dengan adanya sinergi antar partai, diharapkan dapat tercipta kesatuan visi dan misi dalam menjalankan program-program pemerintah.

Di antara peserta yang hadir, terdapat Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, serta Ketua Fraksi DPP Partai NasDem Viktor Laiskodat. Kehadiran berbagai tokoh ini menunjukkan komitmen mereka untuk mendukung kepemimpinan Prabowo dan memperkuat posisi koalisi dalam menghadapi pemilu mendatang. Diskusi yang berlangsung selama dua jam ini juga mencakup isu-isu strategis yang menjadi perhatian bersama.

Dalam pertemuan tersebut, sejumlah isu penting dibahas, termasuk persiapan menghadapi pemilihan umum 2024 dan penguatan program-program sosial yang mendukung masyarakat. Prabowo menekankan perlunya semua partai untuk bekerja sama dalam menyampaikan pesan positif kepada publik agar dukungan terhadap pemerintah tetap solid. Selain itu, pembahasan mengenai pengelolaan sumber daya alam dan peningkatan kesejahteraan masyarakat juga menjadi fokus utama.

Reaksi publik terhadap pertemuan ini bervariasi. Banyak pengamat politik melihatnya sebagai langkah positif untuk menjaga stabilitas pemerintahan menjelang tahun politik. Namun, ada juga kritik yang menyebutkan bahwa pertemuan semacam ini harus diikuti dengan tindakan nyata di lapangan agar tidak hanya menjadi ajang formalitas semata. Pengamat berharap agar hasil dari pertemuan ini dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.

Pertemuan antara Presiden Prabowo dan ketua umum partai pendukung di Kertanegara menandai langkah strategis dalam mempersiapkan diri menghadapi pemilu 2024. Dengan adanya koordinasi yang baik antar partai, diharapkan koalisi dapat tampil solid dan efektif dalam menjalankan program-program pemerintah serta meraih dukungan publik. Semua pihak kini menantikan langkah-langkah konkret yang akan diambil setelah pertemuan ini untuk memastikan keberhasilan dalam menghadapi tantangan politik ke depan.

Menkum Supratman: Mahfud MD Pernah Usulkan Pengampunan untuk Koruptor Saat Menjabat Menteri Kehakiman

Jakarta – Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Supratman, menyatakan bahwa wacana pemberian pengampunan kepada para koruptor sebenarnya sudah pernah muncul sebelumnya. Ia mengungkapkan bahwa ide tersebut pertama kali dicetuskan oleh Mahfud MD ketika ia menjabat sebagai Menteri Kehakiman. Menurut Supratman, Mahfud pernah mengusulkan gagasan serupa dengan tujuan untuk memperbaiki sistem hukum di Indonesia.

“Ini bukanlah pertama kalinya wacana memberikan pengampunan kepada koruptor muncul. Bahkan, Pak Mahfud pernah mengusulkan hal serupa saat menjabat sebagai Menteri Kehakiman, dengan menyarankan berbagai pendekatan tertentu,” ujar Supratman di kantor Kemenkumham, Jakarta, Jumat (27/12/2024).

Supratman kemudian mengutip pernyataan Mahfud yang menyarankan Indonesia untuk meniru negara-negara seperti Latvia dan Afrika Selatan, yang memberikan pengampunan kepada para koruptor. Meski demikian, Supratman menjelaskan bahwa pada waktu itu gagasan tersebut tidak dapat diterapkan karena kurangnya keberanian dari pihak-pihak terkait.

“Pada saat itu, Prof. Mahfud mengatakan tidak ada yang berani mengambil langkah tersebut,” kata Supratman.

Meskipun begitu, Supratman menilai bahwa pernyataan Presiden Prabowo Subianto tentang kemungkinan memberikan pengampunan kepada koruptor sudah dipertimbangkan secara matang, khususnya terkait dengan dampak dari kebijakan tersebut. Ia juga menambahkan bahwa meskipun wacana ini telah dibahas, hingga saat ini belum ada peraturan resmi yang mengatur implementasi kebijakan tersebut.

“Dalam sistem hukum pidana Indonesia, amnesti atau pengampunan sudah menjadi bagian yang diakui dan diatur sebagai salah satu mekanisme hukum. Apa yang disampaikan oleh Presiden Prabowo bisa menjadi semangat baru, dan kita akan lanjutkan pembahasan tentang mekanisme lebih lanjut jika kebijakan ini diputuskan,” tambahnya.

Prabowo Berikan Peluang bagi Koruptor untuk Bertobat

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menyatakan niatnya untuk memberikan kesempatan kepada para pelaku korupsi yang ingin bertobat dan mengembalikan uang negara yang telah mereka curi. Dalam pidatonya di Universitas Al-Azhar, Mesir, Prabowo menyebutkan bahwa jika koruptor bersedia mengembalikan uang yang telah mereka ambil, mereka mungkin akan diberikan pengampunan.

“Saya memberikan kesempatan kepada koruptor yang ingin bertobat, dengan syarat mereka mengembalikan uang yang telah mereka curi dari rakyat,” ungkap Prabowo dalam pidatonya pada Kamis (19/12/2024), yang juga disaksikan melalui video oleh Sekretariat Presiden.

Prabowo menambahkan bahwa pengembalian uang tersebut bisa dilakukan secara tertutup, tanpa perlu diumumkan, selama uang tersebut benar-benar kembali ke negara.

Prabowo Tegaskan Pentingnya Kepatuhan Terhadap Hukum

Prabowo juga menyampaikan pesan agar pihak-pihak yang telah menerima fasilitas dari negara memenuhi kewajiban hukum mereka. Ia menekankan bahwa jika mereka mematuhi hukum dan memenuhi kewajiban tersebut, maka masalah yang terjadi di masa lalu tidak akan dipersoalkan lebih lanjut.

“Untuk mereka yang telah memperoleh fasilitas dari negara, penuhi kewajiban yang menjadi tanggung jawabmu. Jika kalian patuh pada hukum, kita akan fokus pada masa depan dan tidak lagi mempermasalahkan masa lalu,” tegas Prabowo.

Tantangan dalam Implementasi Kebijakan

Meski niat Presiden Prabowo untuk memberikan kesempatan bagi koruptor yang bertobat mendapat dukungan dari beberapa pihak, banyak yang meragukan efektivitas kebijakan ini. Penerapan kebijakan semacam ini memerlukan regulasi yang jelas agar tidak menimbulkan keraguan atau penyalahgunaan. Kebijakan ini diperkirakan akan menjadi bahan diskusi panjang di kalangan para ahli hukum dan pembuat kebijakan di Indonesia.