Tag Archives: Partai Perindo

Komitmen Partai Perindo Soal Pilkada 2024 Tanpa Black Campaign & Politik Uang

Jakarta, 10 Oktober 2024 – Partai Perindo menegaskan komitmennya untuk menyelenggarakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang bersih dan berkualitas. Dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta, Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo, mengungkapkan bahwa partainya akan menghindari praktik black campaign dan politik uang selama proses pemilihan.

Hary Tanoesoedibjo menekankan pentingnya etika dalam politik untuk membangun demokrasi yang sehat. “Kami berkomitmen untuk menghadirkan pemilihan yang adil, tanpa menyebarkan informasi negatif yang merugikan lawan politik. Black campaign hanya akan merusak integritas pemilu,” ujarnya. Menurutnya, cara-cara kotor tersebut tidak hanya mencemari proses demokrasi, tetapi juga memperburuk citra politik di mata masyarakat.

Sebagai bagian dari komitmen tersebut, Partai Perindo juga akan melaksanakan program pendidikan pemilih. Mereka ingin memastikan bahwa masyarakat memahami hak dan kewajiban mereka sebagai pemilih serta pentingnya memilih calon pemimpin berdasarkan visi dan misi yang jelas. “Pendidikan pemilih adalah kunci untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam demokrasi,” tambahnya.

Hary menegaskan bahwa partainya akan menolak praktik politik uang yang kerap merusak proses pemilihan. “Kami akan mengawasi dengan ketat agar tidak ada kader kami yang terlibat dalam politik uang. Kami percaya, integritas harus dijaga untuk masa depan yang lebih baik,” katanya. Partai Perindo berupaya membangun kepercayaan masyarakat terhadap proses politik.

Dengan komitmen ini, Partai Perindo berharap dapat menjadi contoh bagi partai politik lain dalam melaksanakan pemilihan yang bersih dan bermartabat. Hary juga mengajak semua pihak untuk bersama-sama menciptakan iklim politik yang kondusif, di mana semua calon dapat bersaing secara sehat dan fair.

Akhirnya, Partai Perindo optimis bahwa dengan mengedepankan prinsip-prinsip etika dan integritas, Pilkada 2024 akan menjadi momentum untuk memperkuat demokrasi di Indonesia. “Kami berkomitmen untuk mewujudkan pemilihan yang bersih demi masa depan bangsa yang lebih baik,” tutupnya.