Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemenhan RI) menjalin kerja sama strategis dengan Perum LKBN ANTARA untuk memperkuat penyebaran informasi terkait pertahanan serta program-program unggulan Kemenhan.
Kesepakatan kolaborasi ini disampaikan oleh Kepala Biro Informasi Pertahanan/Humas Sekretariat Jenderal Kemenhan RI, Kolonel Inf. Frega F. Wenas Inkiriwang, dan Direktur Pemberitaan LKBN ANTARA, Irfan Junaidi, di ANTARA Heritage Center, Jakarta, Rabu (4/12).
Kolaborasi Penting untuk Penyebaran Informasi Pertahanan
Kolonel Frega menjelaskan bahwa tata kelola informasi pertahanan yang tepat sangat penting untuk meningkatkan edukasi publik. Melalui sinergi dengan LKBN ANTARA, Kemenhan berharap informasi terkait sektor pertahanan dapat tersampaikan secara efektif, baik di tingkat nasional maupun internasional.
“ANTARA merupakan kantor berita nasional yang menjadi rujukan penting. Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat penyebaran informasi ke dalam dan luar negeri,” ujar Kolonel Frega dalam kunjungannya.
Menurutnya, informasi pertahanan tidak hanya penting bagi masyarakat, tetapi juga menjadi bagian dari strategi edukasi publik untuk memahami program serta kinerja Kemenhan secara menyeluruh.
Diskusi Strategis dan Kunjungan Heritage Center
Dalam kunjungan tersebut, jajaran Kemenhan RI dan LKBN ANTARA berdiskusi selama lebih dari satu jam. Beberapa topik yang dibahas meliputi:
- Isu-isu strategis di sektor pertahanan.
- Program prioritas Kemenhan di bawah kepemimpinan Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin.
- Peran penting media, khususnya LKBN ANTARA, dalam mendukung sejarah perjuangan bangsa.
Kolonel Frega juga memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mengunjungi museum dan galeri di ANTARA Heritage Center, yang memiliki nilai sejarah penting dari masa pra-kemerdekaan hingga kemerdekaan Indonesia.
Transformasi Biro Humas Kemenhan
Dalam kesempatan yang sama, Kolonel Frega mengungkapkan rencana Kemenhan untuk mengubah nomenklatur Biro Humas Setjen Kemenhan menjadi Biro Informasi Pertahanan/Humas Setjen Kemenhan. Langkah ini bertujuan untuk menyesuaikan fungsi biro dengan kebutuhan komunikasi publik yang lebih komprehensif.
“Informasi pertahanan memiliki peran strategis. Dengan pengelolaan yang tepat, diharapkan mampu menciptakan ruang edukasi publik, baik melalui media maupun interaksi langsung dengan masyarakat, lembaga, dan stakeholder terkait,” tambahnya.
Simbol Kolaborasi
Sebagai penutup dari kunjungan tersebut, Direktur Pemberitaan LKBN ANTARA, Irfan Junaidi, menyerahkan cinderamata berupa buku foto kepada Kolonel Frega. Momen ini menjadi simbol sinergi yang erat antara Kemenhan RI dan LKBN ANTARA dalam mendukung edukasi dan informasi publik terkait pertahanan nasional.
Kolaborasi antara Kemenhan RI dan LKBN ANTARA diharapkan dapat meningkatkan penyebaran informasi pertahanan yang lebih efektif. Melalui kerja sama ini, publik akan mendapatkan edukasi yang lebih baik mengenai sektor pertahanan, termasuk program-program strategis yang dijalankan oleh Kemenhan.
Dengan sinergi ini, Kemenhan dan LKBN ANTARA tidak hanya berperan dalam menyampaikan informasi, tetapi juga memperkuat wawasan masyarakat terhadap isu-isu nasional yang penting.